Home / Kuliah Berdampak Komunitas / Dari Kampus untuk Desa: UKPM Beri Edukasi Pencegahan NAPZA dan HIV di Ghonsume

Dari Kampus untuk Desa: UKPM Beri Edukasi Pencegahan NAPZA dan HIV di Ghonsume

IMG_20251213_111546

GHONSUME, 13 November 2025_ Upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba dan penyebaran HIV/AIDS terus digalakkan oleh Kelompok Mahasiswa Kuliah Berdampak Komunitas (KBK) Universitas Karya Persada Muna (UKPM). Kali ini, kegiatan penyuluhan digelar di Balai Desa Ghonsume, Kecamatan Duruka, pada pukul 10.00 Wita, dan dihadiri oleh perangkat desa serta masyarakat setempat dan didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan, Nur Juliana, S.K.M., M.Kes.

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Kepala Desa Ghonsume, La Fiudin. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi atas inisiatif mahasiswa KBK UKPM yang telah menghadirkan edukasi penting bagi masyarakat desa, khususnya terkait bahaya penyalahgunaan NAPZA dan HIV/AIDS yang selama ini masih minim disosialisasikan di wilayah tersebut.

Penyuluhan diawali dengan pemaparan materi dari Santy Nuriani, S.Farm., A.Pt., perwakilan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Muna. Dalam penyampaiannya, ia menjelaskan secara rinci berbagai dampak negatif penggunaan NAPZA, baik dari sisi kesehatan, sosial, maupun hukum. Ia juga memaparkan beragam modus peredaran narkoba yang kini semakin variatif dan menyasar berbagai lapisan masyarakat. Beberapa contoh kasus yang marak terjadi di Kabupaten Muna turut disampaikan sebagai gambaran nyata bahaya narkoba di lingkungan sekitar.

Untuk sesi materi berikutnya, panitia kegiatan sebelumnya telah mengundang pihak Puskesmas Duruka untuk memberikan edukasi terkait HIV/AIDS. Namun hingga waktu pelaksanaan, belum ada kepastian kehadiran dari pihak terkait. Menyiasati kondisi tersebut, mahasiswa KBK UKPM secara mandiri mengambil inisiatif untuk tetap memberikan edukasi seputar HIV/AIDS kepada masyarakat dengan memanfaatkan materi yang telah disiapkan sebelumnya. Langkah ini dilakukan agar tujuan utama kegiatan, yakni peningkatan pengetahuan dan kesadaran masyarakat, tetap tercapai.

Koordinator Kelompok KBK Desa Ghonsume, Andi Muhammad Siswanto, menjelaskan bahwa fokus utama kegiatan mereka adalah edukasi di beberapa dusun, terutama menyasar generasi muda dan lingkungan sekolah. Menurutnya, masyarakat Desa Ghonsume sangat terbuka dan mendukung setiap kegiatan yang dilakukan mahasiswa. Bahkan, dalam berbagai program, mahasiswa kerap bermitra langsung dengan pemerintah desa dan masyarakat, termasuk dalam kegiatan penanaman pohon di kawasan Jompi.

Terkait isu narkoba dan HIV/AIDS, Andi menegaskan bahwa persoalan tersebut berada pada kondisi yang sangat darurat, khususnya bagi generasi muda. Ia menilai remaja saat ini rentan terpengaruh karena adanya keinginan mencoba hal-hal baru yang dipicu oleh pergaulan bebas dan kurangnya kontrol dalam memilih lingkungan pertemanan. Kondisi tersebut, menurutnya, menjadi salah satu faktor yang membuat Kabupaten Muna masuk dalam zona merah penyalahgunaan narkoba, serta meningkatnya kasus HIV/AIDS.

Ia berharap, melalui kegiatan ini, mahasiswa dan masyarakat dapat bersama-sama menekan angka penyalahgunaan narkoba dan penyebaran HIV/AIDS. Selain itu, ia juga berharap materi yang disampaikan tidak hanya berhenti pada peserta kegiatan, tetapi dapat terus disebarluaskan kepada masyarakat luas.

Sementara itu, Kepala Desa Ghonsume, La Fiudin, kembali menegaskan dukungannya terhadap kegiatan KBK UKPM di desanya. Ia berharap kegiatan serupa tidak berhenti sampai di tahap sosialisasi saja, melainkan dapat dilanjutkan dengan program tindak lanjut yang berkelanjutan. Mengingat letak Desa Ghonsume yang cukup dekat dengan wilayah perkotaan, potensi terjadinya penyalahgunaan narkoba dan penularan HIV dinilai cukup tinggi.

Ia juga mengungkapkan bahwa pada tahun 2024 desa tersebut sempat mengalami kasus percobaan penyalahgunaan narkoba oleh sekelompok pemuda, yang kemudian berhasil ditindak oleh Polres Muna. Meski hingga kini kasus serupa belum kembali terjadi, ia menilai langkah pencegahan melalui edukasi tetap sangat diperlukan.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa KBK Universitas Karya Persada Muna menegaskan komitmennya untuk hadir di tengah masyarakat, tidak hanya sebagai agen perubahan, tetapi juga sebagai mitra strategis desa dalam membangun kesadaran dan ketahanan sosial terhadap ancaman narkoba dan HIV/AIDS.

Informasi lebih lanjut:
Alamat: Jl. Gambas 79, Kel. Sidodadi, Kec. Batalaiworu, Kab. Muna, Sulawesi Tenggara 93614
WhatsApp: 0812 1313 7593
Website: https://ukpm.ac.i
d